KEDUNGWUNI – Bupati Pekalongan Fadia Arafiq melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Akhtarunnisa Arafiq di Dukuh Langkap Desa Langkap Kecamatan Kedungwuni, Senin (06/03/2023). Turut menyaksikan diantaranya Suami Bupati Pekalonngan, Mukhtaruddin Ashraff Abu, Ketua Baznas Kabupaten Pekalongan, tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Langkap dan Kecamatan Kedungwuni, para Kepala OPD serta masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Fadia menuturkan bahwa peletakan batu pertama dilakukan bertepatan dengan hari jadi pernikahannya dengan sang suami yakni Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan Mukhtaruddin Ashraff Abu.
Sedangkan nama masjid Akhtarunnisa Arafiq berasal dari nama kedua orang tuanya, “Pembangunan masjid ini, saya atas namakan kedua orang tua saya. Achtarunnisa artinya wanita pilihan dan Arafiqnya nama almarhum Bapak saya yang artinya sahabat”, jelasnya.
Lebih lanjut, Fadia mengungkapkan bahwa masjid tersebut sengaja dia bangun dan ditujukan untuk kedua orang tuanya. Sang ayah yang saat ini telah meninggal dan sang ibu yang saat ini masih hidup. Serta untuk suami dan mertuanya yang telah turut berperan besar dalam pembangunan masjid tersebut.
“Masjid ini memang secara khusus saya dahulukan pembangunannya biar agak cepat karena saya punya orang tua yang sudah meninggal terutama alhamarhum ayah saya, dan mama saya, Alhamdulillah masih diberikan Allah panjang umur, semoga selalu sehat dan panjang umur, menemani saya terus sampai akhir hayat saya”, ujarnya.
Sementara itu terkait pemilihan lokasi di Desa Langkap, Fadia mengatakan bahwa masjid Akhtarunnisa Arafiq dibangun di Desa Langkap karena merupakan Desanya tinggal bersama suami dan anak-anaknya, “Masjid yang kita bangun ini harapan saya karena di Langkap ini kebetulan adalah Desa saya beserta suami dan anak saya sehingga nanti mengontrolnya mungkin juga saya lebih mudah, komunikasi setelah dibangunnya juga mudah”, ujarnya.
Fadia berharap Masjid Akhtarunnisa Arafiq dapat bermanfaat dan menjadi tempat ibadah yang baik untuk masyarakat sekitar, masyarakat Desa Langkap, dan masyarakat Kecamatan Kedungwuni. “Mudah-mudahan masjid ini juga bisa menjadi salah satu masjid terbaik yang ada di Kabupaten Pekalongan khususnya di Kecamatan Kedungwuni ini,” pungkasnya.(6us)
