KAJEN – Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang Reskrim dan Satlantas, sebagai wujud Program Prioritas Kapolri menuju Polri yang presisi, Polres Pekalongan terus berbenah. Salah satunya adalah pembangunan gedung baru Satreskrim dan Satlantas. Dalam agenda kali ini, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyempatkan hadir untuk mengikuti dan melakukan prosesi peletakan batu pertama sebagai tanda di mulainya pembangunan. Sumber dana pembangunan gedung Reskrim dan Satlantas ini bersumber dari APBD Kabupaten Pekalongan, yang menyerap dana lebih dari 3 milyar, dengan waktu pengerjaan 150 hari kalender.
Peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Bupati Fadia Arafiq dan Kapolres Pekalongan AKBP Darno. Dalam sambutannya bupati mengatakan, pembangunan gedung Reskrim dan Satlantas ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat. Selain itu diharapkan dengan gedung baru nanti, penataannya harus lebih indah dan humanis dan jauh dari kesan angker, karena selama ini masyarakat masih takut bila masuk ke kantor polisi.
Sementara itu Kapolres Pekalongan AKBP Darno menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pekalongan yang telah memberikan perhatian dengan membangun gedung Reskrim dan Satlantas, sehingga dapat mewujudkan pelayanan masyarakat yang maksimal. Selain itu sebagai wujud Program Prioritas Kapolri, menuju Polri yang presisi, prediktif, responsibilitas, transparansi berkeadilan.
Kapolres Pekalongan berharap pembangunan ini bisa selesai tepat waktu walaupun dirinya sebentar lagi akan berpindah karena mendapatkan tugas baru di Polda DIY. Dengan nanti selesainya pembangunan gedung baru ini agar dapat dimanfaatkan secara fungsional khususnya di bidang Reskrim dan Satlantas, dan meningkatkan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. Selain itu untuk tahun ini Polres Pekalongan merupakan Polres yang di usulkan untuk masuk dalam Penilaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian. (4son-6us)
buy levaquin 250mg online levofloxacin 500mg brand