Pekalongan – Tradisi syawalan warga Pekalongan Jawa Tengah menggelar lotisan dan makan lontong lodeh bersama acara tahunan yang dilakukan setelah puasa sunah 7 hari syawal ini untuk mempererat silaturahmi antar warga, anak- anak hingga orang tua melebur jadi satu menikmati hidangan yang enak dan segar serta unik ini.
Berbagai tradisi nusantara menjadi kekayaan budaya Bangsa Indonesia salah satunya dalah perayaan syawalan atau tujuh hari setelah lebaran atau pasca puasa sunah syawal.
Warga di Pekalongan Jawa Tengah menggelar perayaan syawalan dilakukan dengan makan bersama lontong lodeh dan lotisan atau rujak buah, persiapan dilakukan oleh para ibu- ibu memasak aneka makanan ini seperti lontong sayur lodeh, lauk, sambel, warga nuga menyiapkan buah untuk dijadikan lotis atau rujak buah dan minuman segar es sirup.
Menu yang khusus dan wajib ada adalah lontong dengan sayur lodeh ini sebagai wujud syukur saling memaafkan juga menjalin kebersamaan, buah dibuat lotis atau rujak untuk mengembalikan kesegaran dan semangat warga setelah memasuki bulan syawal agar bisa lebih baik lagi.
Setelah semua siap warga beramai- ramai menimati aneka makanan yang enak nikmat dan juga segar tersebut sambil makan warga menjalin silaturahmi antar tetangga juga keluarga agar semakin akrab.
Keseruan dan keakraban terjadi sepanjang acara makan bersama ini warga saling memaafkan antar mereka tidak ada lagi iri dengki hal ini sekaligus bersedekah memberikan makanan ke warga yang datang
Warga menyambut senang dan akan terus melestarikan budaya yang bagus serta sekaligus menambah persatuan dan ukuwah antar warga.(4son)