Batik Corona

Batik Corona

Pekalongan – Di tengah keterbatasan aktivitas akibat pandemi covid-19 tidak lantas mematikan kreatifitas di pekalongan, seorang pengusaha batik berkreasi dengan membuat batik tulis  bermotif cerita proses masuknya virus corona ke Indonesia hingga pemberlakuan PSBB. Selain unik, batik tulis yang dikerjakan oleh maestro batik berpengalaman lebih dari 50 tahun tersebut dibuat secara manual selama satu bulan, rencananya batik corona akan dilelang, uang hasil lelang sebagian akan didonasikan untuk membantu pembangunan Masjid dan sebagian lagi untuk membantu masyarakat yang terdampak covid-19.

Tidak hanya itu, terobosan lain yang dilakukan oleh pengusaha batik pemilik padepokan batik pesisir tersebut juga mengenalkan hasil karyanya melalui pameran batik secara virtual dengan memanfaatkan gawai atau smartphone kepada calon pembeli maupun penggemar batik, hal tersebut dilakukan karena mentaati anjuran pemerintah dengan tidak menggelar event atau keramaian yang dapat mengundang kerumunan massa atau orang.

Meski kodisi usaha produksi batik secara umum di pekalongan lesu atau mati suri, namun melalui kiat-kiat khusus seperti berinovasi dan berkreasi memanfaatkan situasi global sebagian kecil pengusaha terbukti bisa tetap bertahan dengan menghasilkan karya.(4son)

Share

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *