Tak Bisa Mudik, Perwasi Galang Dana Bantu Warga

Tak Bisa Mudik, Perwasi Galang Dana Bantu Warga

KAJEN  –  Pandemi covid-19 membuat para perantau tidak bisa mudik ke kampung halaman di Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah, namun mereka ramai-ramai menggalang dana dengan mengirim uang ke kampung untuk dijadikan bantuan sembako dan uang tunai kepada warga yang kesusahan.

 

Pandemi covid-19 mengundang kepedulian  Persatuan Warga Sinangoh (PERWASI)  Desa Sinangohprendeng/ Kajen Kabupaten Pekalongan, kepedulian pengurus Perwasi dan anggotanya dengan menggelarkan santunan pembagian sembako dan uang tunai kepada warga kurang mampu.

 

Sengaja para pengurus membagikan sembako dan uang tunai di Bulan Ramadhan agar lebih berkah, Perwasi sendiri merupakan persatuan warga yang bekerja merantau baik di Jakarta maupun di Kota-kota besar di Jawa Barat khusus dari Desa Sinangohprendeng.

 

Bantuan  berupa satu paket sembako berisikan beras,  telor, minyak goreng, teh dan roti sebanyak 130 paket, aksi peduli ini disambut baik warga yang menerima bantuan karena digelar tiap tahun.

 

Ketua Perwasi Suristyo Budi menyampaikan bahwa bakti sosial sudah biasa dilakukan para perantau jelang Ramadhan dan Lebaran, namun karena mereka ada yang tidak pulang ke kampung halaman karena pandemi, akhirnya disepakati dengan membagikan sembago kepada warga tidak mampu.

 

Ketua Perwasi berharap dengan adanya bantuan dari para perantau yang tidak bisa mudik, bisa meringankan beban warga terutama terdampak pandemi covid-19, apa yang dilakukan para anggota Perwasi merupakan bentuk taat kepada Peraturan Pemerintah agar tidak mudik Lebaran.(4son-6us)

Share

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *