KAJEN – Seorang pelaku spesialis pembobol kantor dan sekolahan yang sering beroperasi diwilayah Kota Santri berhasil diamankan Satreskrim Polres Pekalongan pada minggu 21 Februari 2021 lalu.
Pelaku pencurian dengan pemberatan tersebut adalah SP alias GS yang merupakan warga Ds. Pekiringanageng Kec. Kajen Kab. Pekalongan. Pelaku spesialis pembobol kantor dan sekolahan ini merupakan residivis 2 kali dengan kasus pencurian laptop.
Di depan awak media, tersangka mengaku bekerja sehari-hari sebagai tukang batu. Namun karena masa pandemi, dirinya menganggur dan akhirnya nekat kembali melakukan aksi kejahatan.
Tidak tanggung-tanggung tersangka SP alias GS ini dalam melakukan aksinya seorang diri dengan cara berjalan kaki. Barang yang telah digasak berupa monitor dan barang elektronik lainnya dimasukkan kedalam karung. Alat yang digunakannya pun cukup simpel yaitu sebilah tatah dan obeng. Dari aksinya tersebut polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 unit computer, 3 monitor lcd, keyboard, pengeras suara dan alat pencongkel yang digunakan pelaku untuk menjalankan aksi kejahatannya.
Yang lebih mencengangkan lagi, aksi kejahatan tersangka spesialis pembobol kantor sekolahan ini, dilakukan seorang diri dan menggasak di 8 lokasi yang berbeda. Diantaranya SD Sinangoh Prendeng, SD Tanjung Kulon, Sabar Wangi dan SMPN 4 Kajen.
Barang hasil curian oleh tersangka selanjutnya dijual kepada penadah dengan harga 800 ribu rupiah untuk 1 unit monitor lcd. Salah seorang korban mengatakan mengalami kerugian sebesar 7 juta rupiah. Dan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka di jerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman pidana paling lama 7 tahun penjara.(4son-6us)
