
KAJEN – Guna mencegah penyebaran COVID-19 jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2022, Badan Intelegen Negara Daerah (BINDA) gencar melaksanakan vaksinasi massal. Adapun kegiatan kali ini dilaksanakan dua Kecamatan yaitu Buaran dan Kajen, Kamis (09/12/2021).
Selain di Kabupaten Pekalongan, BINDA Jateng juga menyelenggarakan vaksinasi massal pelajar/santri dan masyarakat secara door to door di tiga Kabupaten di Jawa Tengah yaitu Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Batang dan Kabupaten Wonosobo dengan target sebanyak 15.000 dosis vaksin.
Vaksinasi untuk pelajar/santri diselenggarakan di SMP N 2 Pejawaran Banjarnegara, Sementara untuk masyarakat secara door to door dilaksanakan di 14 lokasi di 4 kabupaten, yaitu di Banjarnegara di Desa Danakerta Kecamatan Punggelan, Desa/Kec Wanadadi, Desa Wanadri Kecamatan Bawang. Kabupaten Batang dilaksanakan di Gedung PSC 119 Batang, Desa Kebumen Kecamatan Tulis, Desa Adinuso Kecamatan Subah, Desa / Kecamatan Banyuputih, Desa Depok Kecamatan Buaran. Kemudian Kabupaten Pekalongan di Desa Paweden Kecamatan Buaran, Desa Wonoyoso Kecamatan Buaran, Kelurahan/ Kecamatan Kajen.
Sedangkan untuk di Kabupaten Wonosobo dilaksanakan di Desa Sapuran Kecamatan Sapuran, Desa Pasuruan Kecamatan Watumalang dan Desa Binangun Kecamatan Watumalang.
Perkembangan capaian vaksinasi di provinsi jateng per 8 Desember 2021 (https://vaksin.kemkes.go.id/) menunjukan progress yang sangat baik yaitu sebesar 73,02 persen. Namun untuk 4 kabupaten yang kita laksanakan kegiatan vaksinasi hari ini masih dibawah 70 persen, dimana Kab Batang 61,12 persen, kemudian Kabupaten Pekalongan 64,05 persen, Kabupaten Banjarnegara 64,19 persen dan Kabupaten Wonosobo 66,08 persen.Hal ini menjadi alasan kami Kembali melaksanakan vaksinasi di keempat wilayah tersebut pada hari ini. Kegiatan ini juga sekaligus untuk mencegah penyebaran COVID-19 jelang Natal dan tahun baru 2022,” terang Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto.
Diakui, metode door to door atau jemput bola merupakan cara yang efektif untuk menyisir warga yang belum divaksin. Nakes dari Binda Jateng didampingi perangkat desa setempat langsung mendatangi kediaman warga untuk divaksin di rumah-rumah terutama untuk lansia dan difabel. Dengan adanya vaksinasi door to door sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat karena warga yang memiliki keterbatasan ke sentra vaksinasi dapat mendapatkan vaksin terutama kelompok lansia yang capaian vaksinasinya baru mencapai 65,20persen.
Masyarakat dan pelajar setelah mendapatkan vaksin diharapkan tetap menerapkan protocol Kesehatan, karena pandemi belum berakhir. Adanya kegiatan vaksinasi ini, kami berharap kekebalan komunal (herd immunity) dapat segera terbentuk, dan aktivitas ekonomi dapat kembali seperti sediakala, ” lanjutnya.
Untuk itu penyelenggara berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan vaksinasi masal.(4son-6us)