Kajen – Masa pandemi covid-19 mempengaruhi jumlah stok darah yang ada di kantor Unit Donor Darah (UDD) Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah. Karena jumlahnya terus menipis para guru di Kabupaten Pekalongan melaksanakan donor darah senin pagi.
Ratusan Guru di Kabupaten Pekalongan melaksanakan donor darah di kantor PGRI setempat. Agar tidak berkerumun, Donor darah yang juga dalam rangka HUT ke 75 PGRI itu berlangsung selama tiga hari.
Kepala UDD PMI Kabupaten Pekalongan Suryadi menyambut baik adanya donor darah oleh para guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Pasalnya saat ini stok darah di UDD PMI mulai menipis karena terpengaruh pandemi covid-19.
Penurunan stok darah di udd pmi menurun hingga 40 persen. Sehingga pihaknya menggencarkan donor darah salah satunya menggunakan mobil keliling ke tiap Desa dan Kecamatan.
Plt Bupati Pekalongan Arini Harimurti menjelaskan setiap tiga bulan asn dan guru selalu melaksanakan donor darah. Hal ini dilakukan Pemerintah Kabupaten dalam rangka membiasakan ASN agar berdonor membantu sesama khususnya di masa pandemi covid-19.
Target PGRI dalam pelaksanaan donor darah di aulanya kali ini mencapai 80 orang. bila digabungkan dengan kecamatan lain yang sudah melaksanakan donor darah, jumlah guru yang berdonor mencapai ratusan orang.(4son-6us)